dilema 3rasa

Setiap orang pasti perna mengalami dilema 3rasa yaitu: Suka,sayang dan cinta.  Ketika dihadapkan  dengan getaran perasaan yang aneh saat bertemu seseorang itu, muncullah berbagai anggapan dalam diri untuk menebak perasaan tersebut. Mungkinkah ini sebatas suka yang tak lebih dari sekedar mengagumi saja? ataukah perasaan yang berkelanjutan menjadi sayang yang tak ingin kehilangan?  Bahkan mungkin, apakah ini rasa cinta yang mengharapkan timbal balik antar keduanya? Begitulah pertanyaan-pertanyaan bermunculan menghiasi benak saat dilanda dilema.
 

Suka, sayang dan cinta adalah tiga rasa yang sama-sama berhubungan dengan  masalah hati namun berbeda penafsirannya.

SUKA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata, "Ia sangat cantik dan menawan."
SAYANG adalah saat kau melihatnya kau akan melihatnya dari hatimu dan bukan matamu.
CINTA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata, "Buatku dia adalah anugerah terindah yang pernah Tuhan berikan padaku.."

Perbedaan antara suka, cinta dan sayang:

o   Saat kita merasa tertarik pada sesuatu hal itulah yang dinamakan suka. Suka  adalah permulaan yang nantinya mengenalkan kita pada cinta dan sayang. Rasa suka dapat kita tujukan pada semua hal yang kita anggap menarik seperti halnya benda mati, manusia dan makhluk hidup lainnya tetapi hanya bersifat sekedar.

o   Dan Ketika kau dilanda rasa cinta, kau akan memberikan sesuatu hal dengan rela dan akan menemaninya di saat bagaimanapun keadaannya. Jadi, Cinta merupakan ketulusan kita menerima seseorang apa adanya. Cinta hanya bisa diberikan pada seseorang yang special dihati, Namun dapat bersifat sementara.

o   sedangkan, perasaan yang membuat kita selalu ingin berusaha membahagiakan dan menjaga orang yang kita cintai adalah rasa sayang. Kita dapat menunjukkan sayang tidak hanya kepada orang yang dicintai saja tetapi juga terhadap semua orang-orang terdekat kita,seperti: ayah,ibu,saudara dan para  sahabat. Sayang adalah perasaan yang bersifat kekal.

pentingnya sahabat

Cukup Satu kata tetapi mewakili ribuan makna. Masing-masing  orang memiliki pandangan tersendiri dalam mengartikannya. Selain keluarga, hanya dia yang selau ada dan selalu memahami kita.  Ayo, sudahkah anda  mendapat gambaran siapa yang dimaksud tersebut?  Yah,benar sekali  “sahabat”.

Ribuan kata terangkai indah untuk memaknai arti sahabat. Dalam kehidupan ini sahabat merupakan salah satu bagian terpenting dari diri kita. Pada sahabat kita bisa mendapatkan jawaban jujur tentang “bagaimana dan seperti apa saya”. Kita memang dapat menemukan banyak karakter dalam mencari sahabat, tetapi justru perbedaan karakter itulah yang membuat kita semakin sulit mendapatkan sahabat.  faktor yang turut mempengaruhi persahabatan ialah waktu. Persahabatan tidak akan terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang. Tidak mungkin seseorang dapat menemukan sahabat dalam waktu yang singkat,bila tak lain itu hanyalah teman.  

Kita bisa menjumpai teman dimana-mana bahkan orang yang baru dikenal sekalipun bisa dianggap teman. ‘tapi berbeda halnya dengan sahabat, kalau sahabat adalah orang yang kita jumpai disaat ia mengenali kita sedang mendapat masalah tanpa diberitahu terlebih dahulu. Itulah sebabnya mencari teman itu gampang, namun mencari sahabat itu sangat susah. Sahabat sudah tentu teman, tapi kalau teman belum tentu sahabat.      
Teman bisa banyak, sedangkan sahabat hanya orang-orang tentu.

Namun, didalam persahabatan juga tak selamanya berjalan mulus. Kerikil kecil pun dapat menjadi penghalang bila tak dapat diatasi dengan baik. Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur – disakiti, diperhatikan – dikecewakan, didengar – diabaikan, dibantu – ditolak, tetapi semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Teman Biasa : selalu berpikir bahwa persahabatan selesai kalau sampai berantem.
Sahabat : beranggapan bahwa kalau belum berantem berarti belum sahabatan!

Pada persahabatan seringkali diberikan berbagai cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan tumbuh bersama karenanya. Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Maka dari itu, Dalam persahabatan dibutuhkan sebuah keterbukaan. Seorang sahabat adalah yang dengannya kita bisa mengatakan “tidak” tanpa rasa takut dan khawatir mereka akan kenapa-kenapa. Saling mempercayai juga termasuk syarat mutlak sahabat, ibaratkan seperti cermin yang dapat menyimpan rahasia, watak cermin takkan pernah memperlihatkan wajah orang yang bercermin di hari kemarin kepada sesiapa pun yang tengah berdiri dihadapannya.

Selain itu yang paling utama dalam persahabatan adalah kesetiaan. Disaat yang lain mulai menjauhimu, seorang sahabat akan tetap mendampingimu sekalipun kamu berbuat salah.

Sahabat adalah anggota tubuh,ketika anggota tubuh itu merasakan sakit maka anggota tubuh yang lain pun juga akan merasakan. Masih banyak lagi definisi tentang sahabat yang tidak akan ada habisnya bila dibahas. Tanpa perlu dikaji lagi, sebenarnya masing-masing dari kita sendiri pun sudah memahami arti sahabat itu sendiri. Jangan ragu-ragu untuk menunjukkan kepedulianmu terhadap sahabat karena tanpa dia hari-harimu tidak akan berwarna. ^_^

                                                                     By: ikmoet chalala chilili